Percepat Pengoperasian Pelabuhan Parit 21 Tembilahan, Pj Bupati Inhil Pimpin Rakor Bersama PT.Pulau Laut Line

INDRAGIRI HILIR,- Guna Percepat pengoperasian pelabuhan parit 21 Tembilahan, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir lakukan rapat koordinasi ekpor komoditi bersama PT. Pulau Laut Line, Pengelola Pelabuhan Pasir Johor Singapura, para Pengusaha Komoditi kelapa Inhil serta jajaran kepala OPD terkait di lingkup Pemkab Inhil.

Bertempat di aula kantor Bappeda Inhil, Rabu (27/03/2024) rapat koordinasi secara langsung dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Inhil H. Herman didampingi Asisten II Setda Inhil, Kadis Perhubungan.

Turut hadir dalam Rakor, Direktur PT Pulau Laut Line, Dony Yanuar Dana beserta jajaran, pengelola pelabuhan pasir johor singapura, Mr. Dines, Kepala OPD terkait, Kepala Bea Cukai Tembilahan, Kepala KSOP, serta undangan lainnya.

Untuk diketahui PT Pulau Laut Line merupakan perusahaan yang bergerak dibidang peti kemas dan akan beroperasi di pelabuhan Indragiri parit 21 Tembilahan.

Pj Bupati Inhil H. Herman dalam sambutan lepasnya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir sangat serius untuk menghidupkan pelabuhan parit 21 dalam rangka export kelapa masyarakat ke luar negeri.

“Kami ingin seluruh stakeholder terkait dapat membantu dalam pengoperasian pelabuhan parit 21 supaya harga kelapa masyarakat ini bisa bersaing,” ungkap Pj Bupati.

“Semoga dengan export memakai peti kemas melalui pelabuhan parit 21 nanti, harga kelapa masyarakat kita akan tinggi bisa bersaing di tengah-tengah masyarakat dan juga bisa membantu dan mempermudah masyarakat Inhil untuk mengexport hasil perkebunan keluar Negeri,” pungkasnya.