Lomba Bertutur, Upaya Pemkab Inhil Tanamkan Budaya Literasi dan Lestarikan Kearifan Lokal

Upayakan anak-anak mencintai dunia literasi, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Indragiri Hilir (Inhil) bersinergi dengan Bunda Literasi, Dinas Pendidikan, Kemenag, dan Komunitas Literasi , gelar Lomba Bertutur untuk siswa Sekolah Dasar.

Perlombaan dimulai pada Senin (25/8) pagi di Gedung Perpustakaan Daerah Inhil, yang juga disejalankan dengan penyerahan hadiah pemenang lomba Perpustakaan Terbaik. 

Lomba bertutur merupakan langkah strategis Pemkab Inhil, dalam menanamkan budaya literasi sejak dini melalui pengembangan cerita rakyat. 

"Perlombaan ini tak hanya sekadar hiburan, tapi berperan penting dalam melatih kemampuan mendengar, berimajinasi, berekspresi, berkonsentrasi dan melatih kecakapan anak dalam menyampaikan pesan," ungkap Abdul Rasyid, Kepala DPAD Inhil.

Di tengah tantangan arus teknologi dan gempuran konten digital, kegiatan ini menjadi wadah penanaman moral dan melestarikan kearifan lokal. 

"Kegiatan ini dapat membentuk karakter anak dan meningkatkan wawasan. Melalui dongeng dan cerita rakyat yang disampaikannya, anak belajar tentang nilai kejujuran, keramahan, tolong menolong dan nilai keagamaan. Aktivitas ini juga menjadi momen keakraban antara orangtua dan anak," imbuh Abdul Rasyid. 

Selanjutnya Kepala DPAD menambahkan, dalam upaya meningkatkan literasi generasi muda, mesti dilakukan secara berkesinambungan dan melibatkan seluruh potensi.